PERBEDAAN PENGGUNAAN MEDIA SERBUK GERGAJI DAN SEKAM PADI TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR TIRAM PUTIH (Pleurotus ostreatus)
Keywords:
Media Serbuk Gergaji Kayu Jati, Media Sekam Padi, Pertumbuhan Jamur Tiram Putih (Pleurotus Ostreatus)Abstract
Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh penggunaan media serbuk gergaji kayu jati dan sekam padi terhadap pertumbuhan jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus). Jenis Penelitian ini adalah penelitian Deskriftif Kuantitatif menggunakan pendekatan Eksperimen Murni. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), terdiri dari lima perlakuan dan lima kali pengulangan. Dari hasil uji hipotesis diperoleh hasil pertumbuhan jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) yang berbeda dengan menggunakan media sebuk gergaji kayu jati dan sekam padi. Pada media serbuk gergaji kayu jati (M1) dari hasil pengamatan jumlah badan buah jamur tiram yang memberikan perlakuan paling baik adalah M1A4 dengan rata-rata jumlah badan buah 16 buah dan panjang diameter badan buah yang memberikan perlakuan paling baik adalah M1A4 yaitu 2 dan 8,5 cm. Sedangkan pada media tanam sekam padi (M2) yang memberikan perlakuan paling baik adalah M2A5 dengan rata-rata jumlah badan buah jamur 5 buah dan panjang diameter yang memberikan perlakuan paling baik adalah M2A5 dengan rata-rata diameter yaitu 3,5 dan 4 cm. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan pertumbuhan jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) dengan menggunakan media serbuk gergaji kayu jati dan sekam padi, oleh karena itu media yang paling baik untuk digunakan adalah media serbuk gergaji kayu jati.