Komposisi dan Pola Zonasi Hutan Mangrove Di Desa Labuhan Bontong Kecamatan Tarano Kabupaten Sumbawa

Authors

  • Syamsul Bachri Universitas Samawa, Sumbawa Besar
  • Viktor Abdullah Universitas Samawa, Sumbawa Besar

Keywords:

Komposisi, zonasi mangrove, Indeks Keanekaragaman

Abstract

Zonasi adalah kemampuan adaptasi dari setiap jenis terdapat keadaan lingkungan menyebabkan terjadinya perbedaan komposisi hutan mangrove dengan batas-batas yang khas.Data komposisi dan pola zonasi hutan mangrove diperoleh dengan melihat pertumbuhan mangrove sesuai garis transek pengamatan yang di pasang tegak lurus dari garis pantai menuju kea rah darat.Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui komposisi dan pola zonasi hutan mangrove yang terdapat di Desa Labuhan Bontong Kecamatan Tarano Kabupaten Sumbawa.Penelitian ini menggunakan metode deskriftif.Komposisi dan pola zonasi hutan mangrove diukur dengan vegetasi pada setiap stasiun pengamatan dianalisis secara deskriftif yang meliputi komposisi, pola zonasi, kerapatan, dominasi dan keanekaragaman. Hasil penelitian menunjukkan tingkat kerapatan mutlak yang paling tinggi pada fase pohon terdapat pada stasiun I yaitu (2.1), sedangkan yang paling rendah terdapat pada stasiun III yaitu (0.125), untuk fase tiang kerapatan mutlak yang paling tinggi terdapat pada stasiun II yaitu (5.8) dan yang paling rendah terdapat pada stasiun I yaitu (3.95). fase pancang kerapatan mutlak yang paling tinggi terdapat pada stasiun I yaitu (7.3) dan yang paling rendah terdapat pada stasiun III yaitu (4.7), sedangkan pada fase anakan nilai kerapatan mutlak yang paling tinggi terdapat pada stasiun I yaitu (14) dan yang paling rendah terdapat pada stasiun II yaitu (9). Indeks keanekaragaman (H’) dengan nilai tertinggi terdapat pada stasiun I dengan nilai yaitu (5.86) dan terendah terdapat pada stasiun II yaitu (1.34).

Downloads

Published

2020-03-13