PENGARUH AKTIVITAS FISIK TERHADAP PENGENDALIAN HIPERTENSI DI DESA KAKIANG

Authors

  • Brilyan Anindya Dayfi Universitas Samawa
  • Nurmansyah Nurmansyah Universitas Samawa

Keywords:

aktivitas, fisik, hipertensi

Abstract

Hipertensi merupakan masalah kesehatan serius yang berkontribusi pada morbiditas dan mortalitas tinggi di Indonesia. Aktivitas fisik telah dikenal efektif dalam mengendalikan tekanan darah dan mengurangi risiko hipertensi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh aktivitas fisik terhadap pengendalian hipertensi di Desa Kakiang. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain deskriptif korelasional. Sampel terdiri dari warga yang terdiagnosis hipertensi dan data dikumpulkan melalui kuesioner aktivitas fisik serta pengukuran tekanan darah digital. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas fisik teratur minimal 150 menit per minggu, seperti jalan cepat, senam hipertensi, dan aerobik, secara signifikan menurunkan tekanan darah sistolik hingga 10 mmHg dan diastolik hingga 7,5 mmHg (p<0,05). Korelasi kuat (r=0,837) ditemukan antara peningkatan aktivitas fisik dan pengendalian tekanan darah terutama pada lansia. Individu dengan aktivitas fisik rendah memiliki risiko hipertensi hingga tiga kali lipat lebih besar dibandingkan yang aktif. Aktivitas fisik juga meningkatkan elastisitas pembuluh darah dan efisiensi kerja jantung, sehingga efektif mencegah komplikasi hipertensi. Penelitian ini menegaskan pentingnya promosi aktivitas fisik sebagai strategi pencegahan dan pengendalian hipertensi berbasis komunitas di wilayah pedesaan.

Downloads

Published

2025-06-30

Issue

Section

Articles