Author Guidelines

Judul
Penulisan judul maksimum 14 kata, Jenis Huruf menggunakan Times New Roman, Font 12, Bold, Center, dan menggunakan Capitalize Each Word.

Identitas Penulis
Nama lengkap penulis, tidak disingkat, dan tanpa title. Nama Penulis ditulis tanpa gelar dan jabatan. Dibawah nama dituliskan nama lengkap instansi penulis, serta alamat surel penulis.

Abstrak
Abstrak merupakan gambaran singkat dari keseluruhan artikel atau karya tulis ilmiah, yang isinya memuat empat komponen, yaitu: (1) Masalah dan tujuan; (2) Metode yang digunakan; (3) Hasil dan Pembahasan; dan (4) Kesimpulan dan Saran. Abstrak ditulis dalam bahasa Indonesia. Selain itu, abstrak ditulis dalam satu paragraf tanpa catatan kaki atau kutipan pustaka, satu spasi, dan paling banyak memuat 250 kata dalam bahasa Indonesia, disertai dengan kata kunci.

Pendahuluan
Pendahuluan menguraikan latar belakang permasalahan yang diselesaikan, isu-isu yang terkait dengan masalah yang diselesaikan, memuat State of The Art (kajian review literatur atau penelitian-penelitian sebelumnya secara singkat, 1-2 paragraf) dengan tujuan untuk menjustifikasi/menguatkan pernyataan novelty atau signifikansi atau kontribusi ilmiah atau orisinalitas dari artikel ini dan usahakan harus ada rujukan ke artikel dari jurnal 10 tahun terakhir. Jangan menuliskan judul artikel pada penulisan tujuan artikel. Di dalam pendahuluan tidak perlu menggunakan sub-sub judul. Panjang teks pada pendahuluan maksimum 2 halaman, spasi 1, Times New Roman 12.

Metode Penelitian
Meliputi jenis dan pendekatan penelitian, tempat dan waktu, subjek penelitian, tata cara teknik pengumpulan data/informasi, teknik analisis data, serta siklus. Jumlah halaman 1-1,5 halaman, spasi 1, font 12 Times New Roman.

Hasil dan Pembahasan
Meliputi penyajian data/informasi yang diperoleh dan menganalisis data/informasi sesuai dengan tujuan penulisan artikel. Di dalam uraian tentang Hasil dan Pembahasan, dapat menggunakan sub-sub judul sesuai dengan permasalahan yang dibahas. Sub judul ditulis dengan huruf tebal. Uraian tentang Hasil dan Pembahasan harus didukung oleh rujukan/ referensi. Pembahasan harus fokus. Jika artikelnya melakukan percobaan, maka hasil percobaan sebaiknya ditampilkan dalam bentuk grafik atau pun tabel. Keterangan gambar, grafik atau carta (caption) mengunakan jenis huruf Times New Roman, Bold, dengan ukuran huruf (font size) 11 dan dituliskan center di bawah gambar, sedangkan keterangan tabel dituliskan center di atas tabel. Setiap Gambar atau Tabel harus diberi nomor identitas judulnya atau keterangan, Misal: "Tabel 1. Distribusi Frekuensi...". Semua teks di dalam gambar/tabel harus terbaca dengan baik, tidak boleh blur. Setiap gambar/tabel harus dirujuk di dalam teks, cara merujuk tidak boleh menggunakan lokasi (misal: di bawah ini, di atas, berikut ini, dll). Rujuk dulu Tabel/Gambar di dalam teks, baru letakkan tabel atau gambarnya. Pada Tabel, seharusnya tidak perlu ada garis2 horisontal di isi tabel, cukup hanya di bagian heading dan garis paling bawah saja. Setiap Gambar atau Tabel harus diberi nomor urut tanpa mencantumkan nomor bab nya (Tabel 1, bukan Tabel 4.1).
Setiap penulisan persamaan harus diberi nomor persamaan. Penulisan keterangan simbol pada persamaan dibuat secara deskriptif paragraf, bukan item list seperti di penulisan buku. Misal: “P menyatakan tekanan (atm), m menyatakan massa (g), …..”

Kesimpulan dan Saran
Simpulan harus mengindikasikan secara jelas hasil-hasil yang diperoleh, kelebihan dan kekurangannya. Simpulan merupakan sintesa kesesuaian antara masalah, tujuan, dan hasil. Kesimpulan cukup menjawab dan sesuai dengan permasalahan atau tujuan penelitian. Boleh ditambahkan implikasi atau saran (tidak wajib). Sebaiknya dituliskan dalam bentuk paragraf, bukan dalam bentuk item list/numbering.

Daftar Pustaka
Daftar pustaka diurutkan sesuai dengan alfabet. Semua yang dirujuk dalam artikel harus tertulis dalam daftar pustaka dan semua yang tertulis dalam daftar pustaka harus dirujuk dalam artikel. Keprimeran literatur pustaka rujukan, minimum 70 persen berasal dari literatur primer/jurnal ilmiah (untuk bidang ilmu eksakta), atau 50 persen dari literatur primer/jurnal ilmiah untuk bidang ilmu sosial humaniora. Buku-buku yang berisi konsep teori boleh dipakai sebagai acuan, tetapi maksimum hanya 30 persen saja (untuk ilmu eksakta) atau 50 persen (untuk ilmu sosial humaniora). Jumlah rujukan di daftar pustaka minimal 15 pustaka acuan.