UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN DASAR BERMAIN BOLA BASKET SISWA KELAS XI MIA 3 SMA NEGERI 3 SUMBAWA BESAR MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2018/2019
Keywords:
Keterampilan Dasar Bermain Bola Basket, Aktifitas Belajar, Model Pembelajaran Teams games tournament (TGT)Abstract
Penilaian permainan bola basket di SMA Negeri 3 Sumbawa Besar selama ini berorientasi pada hasil keterampilan dasar bola basket dan belum pernah dilakukan penilaian berorientasi proses melalui model pembelajaran Teams Games Tornament (TGT). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keterampilan bermain bola basket siswa kelas XI MIA 3 SMA Negeri 3 Sumbawa Besar Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2017/2018. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Metode penelitian yang digunakan adalah survey atau pengamatan pertandingan melalui lembar observasi dan dokumentasi. Subjek dalam penelitin ini adalah siswa kelas XI MIA 3 SMA Negeri 3 Sumbawa Besar berjumlah 30 siswa yang terdiri dari siswa laki-laki sebanyak 10 orang dan siswa perempuan sebanyak 20 orang. Analisis data penelitian ini menggunakan statistik deskriptif persentase. Hasil penelitian tingkat keterampilan bermain bola basket siswa kelas XI MIA 3 SMA Negeri 3 Sumbawa Besar pada semester ganjil tahun pelajaran 2018/2019 diperoleh hasil keterampilan dribbling, passing, dan shooting. Secara klasikal pada siklus I diperoleh data sebesar 73.33% teknik dribbling, 70,00% teknik passing, dan 80,00% teknik shooting mengalami peningkatan pada siklus II sebesar 90,00% teknik dribbling, 93,00% teknik passing, dan 93,00% teknik shooting dan sudah melampaui indikator penelitian yang ditetapkan yaitu 85%. Adapun persentase peningkatan keterampilan dribbling sebesar 16,67% dengan rata-rata persentase keberhasilan sebesar 81,67%, passing sebesar 23,33% dengan rata-rata persentase keberhasilan sebesar 81,50%, dan shooting sebesar 13,33% dengan rata-rata persentase keberhasilan sebesar 86,50%. Sedangkan rata-rata aktivitas belajar teknik dribbling, passing, dan shooting siswa secara keseluruhan pada siklus I sebesar 63,54% kategori cukup aktif meningkat pada siklus II menjadi 80,21% kategori baik (aktif)